" WILUJENG SUMPING ...................SELAMAT DATANG..........di Blog SOBAT KITA...Cimahi

Senin, 24 Februari 2014

LIBURAN DI  PANGANDARAN 


Untuk menunggu giliran para pengunjung melakukan berbagai aktifitas beraneka ragam ,ada yang gobrol-ngobrol, menikmati makanan  yang dijual disekitar lokasi wisata, naik paraplaying atau  aktifitas lainnya sebagai pengisi waktu. Beberapa jam berlalu, kini  giliran kami naik perahu .Satu perahu berisi 5 orang penumpang. Perahu dilengkapi dengan pelampung pengaman bagi penumpang. Menurut petugas  jumlah pengunjung  rata-rata setiap hari 100 orang. Dan pada  masa liburan natal dan tahun baru  mencapai 300 sampai 500  wisatawan setiap hari.  Harga tiket untuk perahu yang kami tumpangi adalah Rp 150.000 padahal sebelumnya hanya Rp 125.000,-
Dari atas perahu itu  kami bisa menikmati pemandangan alam bagian luar  yang menawan  dan air sungai  berwarna hijau.Sobat  penulis yang duduk disamping penulis memiliki kesan tendiri  tentang green canyon ini .“ beberapa tahun lalu saya udah datang ke sini,waktu itu kondisi pemandangan ngarai dan dinding  sungai itu  kelihatan masih asri dan alami, namun kini dinding-dinding sungai penuh dengan alang-alang  seperti kurang pemeliharaan” paparnya sembari  menyusuri sungai Cijulang dan menikmati  pesona alam  Cukang Taneuh (Green Canyon) menuju air terjun. Di lokasi air  terjun pengunjung pun bisa berenang . Bila  Sudah kenyang berenang wisawatawan pulang lagi. Perjalanan pulang pergi  memakan waktu kurang lebih 45 menit.
Selain menikmati  green canyon bagian luar, bila ada pengunjung ingin mendapat pengalaman  yang lebih menantang dan berbau petualangan  menikmati  pemandangan alam bagian dalam  sungai Cijulang  yang lebih seru , maka, tentu saja mereka harus mengambil paket  lain yang disebut paket Body Trackling. Menurut  penjelasan  petugas ,dalam paket ini pengunjung diantar pakai mobil khusus menuju hulu sungai. Dari hulu sungai inilah petualangan dimulai .pengunjung diberi perlengkapan khusus untuk menjaga keamanan dan mulai  menyusuri sungai  dengan arus deras, juga meamasuki gua-gua yang  penuh dengan pemandangan  menakjubkan.
Tiba dipangkalan perahu,terdengar  petugas memanggil  penumpang yang ke 200 itu untuk segera naik perahu, itu artinya bahwa jumlah pengunjung  pada sore itu yang naik perahu sudah mencapai 1000 orang ,bahkan  pengunjung yang  belum terangkutpun masih banyak.  Tak heran memang,  karena hari itu hari libur ,sehingga jumlah pengunjung cukup membeludak.
Ketika sore mulai merayap datang dan matahari hampir terbenam, kami pulang menuju hotel di Daerah Pananjung  .Di hotel tempat kami menginap,memang sudah ada jadwal kegiatan     sesuai agenda kegiatan . Di   ruang pertemuan kami berkumpul membahas prihal  kurikulum  2013   termasuk soal kinerja  para pengajar untuk menyukseskan kurikulum 2013. Meskipun disajikan dengan santai kami tetap mencoba untuk memahaminya. Setelah aktifitas itu berakhir , dilanjutkan dengan kegiatan  laporan pertangung jawaban “ Rapat Anggota Tahunan  Koperasi  SMAN 1 Cisarua ”. Usai rapat  kami bernyanyi bersama-sama menyanyikan lagu  ciptaan Dul Sumbang “Pangandaran”. Seluruh kegiatan ini berjalan dengan baik ,tanpa ada hambatan.  Selsai menjalani semua agenda  .selanjutnya  kami bisa istirahat dengan tenang.
Pagi harinya, kami menikmati  sunset dari atas jembatan bambu yang menjorok ke tengah laut sambil mengabadikan pemandangan yang sangat alami  di pantai timur.Setelah itu berjalan pagi menyusuri pantai timur  .Ketika hari menginjak agak siang kami menuju ke pantai barat. Para pengunjung yang  datang ke sini sudah banyak .  Di lokasi ini bisa mereka  dapat menikmati sejumlah fasilitas  yang ada seperti Menyewa perahu untuk menikmati pemandangan laut di sejumlah lokasi wisata, berselancar,melakukan snorkling, menimati permainan banana boat,para playing, bersepeda menysuri pantai  dan sejumlah aktifitas yang mampu membuat hati pengunjung  bersukaria . Menurut temanku yang  lain, bahwa  di wilayah pananjung sudah ada kemajuan pembangunan sarana pariwisata ,baik pembangunan  rumah-rumah /gedung untuk disewakan ke pengunjung maupun kedai-kedai  tempat jualan para pedagang. Keadaan sekarang berbeda sekali dengan beberapa tahun sebelumnya  saat  pertama kali berkunjung ke Pangandaran. “Saya puas bisa menikmati liburan di awal tahun, di pantai panagandaran ini ”.papar teman ku yang  ikut  dalam wisata kalinini.,saat berkemas menyiapkan barang menuju bis di depan hotel.


Menjelang siang semua peserta kembali ke hotel di Jalan Kalen Buaya yang terletak di daerah Pananjung. Usai  shalat dhuhur dan setelah  semua peserta wisata sudah lengkap, kami semua bertolak pulang  dengan memakai bis   menuju Bandung dan Alhamdulillah kami selamat sampai ditujuan.(Wawan Rusmawan)****